Semarang [lazisunnes.org] – Ahad, 14 Februari 2016, Rumah Amal Lazis Unnes kembali menggelar acara santunan dhuafa yang ditujukan untuk warga-warga yang kurang mampu disekitar lingkungan Universitas Negeri Semarang.
Acara santunan dhuafa ini merupakan salah satu program Rumah Amal Lazis Unnes yang diadakan rutin setiap 2 bulan sekali. Bantuan yang diberikan berupa barang-barang sembako untuk kebutuhan pokok sehari-hari seperti beras, gula, minyak goreng, teh, mie instan dan lain-lain serta sejumlah nominal uang untuk kebutuhan-kebutuhan lainnya.
Acara santunan dhuafa kemarin bertempat di Masjid Ulul Albab Unnes dengan dibagi menjadi 2 sesi.
Sesi pertama di adakan di lantai 1 Masjid Ulul Albab Unnes pukul 08.00 – 09.30 WIB. Sekitar kurang lebih 85 orang warga dhuafa unnes menerima bantuan santunan ini. Sebelum penyerahan bantuan santunan dhuafa, acara diawali dengan pengajian yang bertujuan untuk memberikan pembinaan keagamaan kepada para penerima program santunan dhuafa. Ceramah agama diberikan oleh Bapak Kyai Mochtar dari Sekaran.
Dalam ceramahnya, Bapak Kyai Mochtar mengingatkan kepada seluruh hadirin bahwa kita semua ini sebenarnya selalu berada dalam kenikmatan-kenikmatan, oleh karenanya jangan sampai kenikmatan-kenikmatan tersebut membuat kita kufur nikmat dan lupa bersyukur kepada Allah SWT.
Pada sesi kedua acara penyerahan santunan dhuafa digabung dengan acara pengajian akbar dalam rangka Hari Bermuhammadiyah PDM Kota Semarang Putaran ke16, bertempat di Lantai 2 MUA Unnes. Acara tersebut juga diisi dengan dua ceramah agama oleh Bapak Drs. KH. Fachrur Rozi, M.Ag (PDM) dan Dr. H. Solahudin Sirizar, Lc. (PMW).
Salah satu inti ceramah dari beliau Bapak Dr. H. Solahudin Sirizar adalah beliau menyampaikan hadits dari Rasulullah SAW.
Dari Abu Hurairah ra, sesungguhnya Rasul Saw bertanya, “Siapakah yang mau mengambil dariku lima perkara, lalu mengamalkannya atau mengajarkan kepada orang yang mau mengamalkannya? ‘Abu Hurairah berkata, ‘Aku ya Rasulullah!’ beliau menyentuh tanganku seraya bersabda, ‘
1. Jauhilah hal-hal yang haram, maka kamu akan menjadi manusia yang sangat takut kepada Allah Swt.
2. Ridhalah terhadap bagian dari Allah yg diberikan kpdamu, kamu akan menjadi manusia yang paling kaya.
3. Berbuat baiklah kepada tetanggamu, maka kamu akan menjadi seorang mukmin.
4. Cintailah manusia seperti kamu mencintai diri sendiri, maka kamu akan menjadi seorang muslim.
5. Janganlah banyak tertawa karena sesungguhnya perbuatan demikian akan mematikan hati. (HR. Ahmad, At-Tirmidzi, dn Baihaqi)
Acara diakhiri dengan doa penutup dan kemudian penyerahan kupon bagi penerima santunan warga dhuafa sekitar Unnes.